Milan Menang Besar, Tapi Masih Labil
Ini sekedar uneg-uneg aja. Bukan tulisan bola ala Sosa yang sebenarnya..
Pagi ini gue senang banget. Apalagi kalo bukan karena lihat di ESPN, Milan menang besar di match day 3 Champions League. Pirlo Cs menggulung raksasa Ukraina, Donetsk, 4-1. Sebelum turun minum Rossoneri sudah unggul 2-0 lewat Gila. Dua gol tambahan 'penguasa Eropa' dicetak oleh Seedorf. Tim tamu sempat memperkecil lewat striker mereka yang juga orang Italia, Lucarelli, enam menit sesudah turun minum.
Malam yang indah di San Siro. Sekaligus malamnya Gila, Seedorf dan juga Pirlo yang bikin double assits. Kaka juga tetap OK, tapi dia enggak cetak gol meskipun sempat nyaris.
Tapi kalo lihat penampilan Milan di partai itu, tetap aja gue masih deg-degan. Kiper Kalac tetap aja masih berlabel 'kiper pelapis'. Penampilan anak-anak asuhan Lecescu juga enggak jelek-jelek banget. Dengan 2 kemenangan bersih di laga sebelumnya, jelas Donetsk emang tim bagus. Gol pertama Gila di menit ke-6 adalah gol pertama ke gawang mereka di grup D ini. Sepanjang 2 X 45 menit, tim tamu bisa melesakkan 21 tendangan dan 10 diantaranya on target. Anak-anak Donetsk pun juga mendominasi permainan dengan penguasaan bola yang lumayan bagus, 54% berbanding 43 %.
Tapi emang dasar Italia pintar mencari celah dan memanfaatkan peluang. Satu gol Gila dan satu gol dari Seedorf lahir lewat proses bola mati. Masih banyak yang harus dibenahi Milan kalo mau leibh dari sekedar menang. Hasil akhir udah pasti adalah tujuan yang mau dicapai. Tapi kalo dibungkus sama permainan menawan, itu baru istimewa.
Milan masih labil. Setelah menang besar dari Lazio,5-1, mereka kalah secara menyakitkan,0-1 dari Empoli di San Siro. Faktor absennya Kaka disinyalir menjadi penyebab. Milan harus bisa 'bermain' tanpa Kaka. Bisa dibayangkan jika 'faktor Kaka' sudah bisa dibaca oleh lawan-lawan mereka. Mudah-mudahan Milan bisa segera masuk ke jalur permainan stabil. Gila kayaknya udah makin menemukan karakter. Lawan Roma weekend ini di San Siro, gue yakin Milan bakal menang. Momentum kemenangan 4-1 di San Siro pastinya jadi pemicu semangat buat kembali menjadikan Roma mengalami nasib yang sama dengan Lazio, sebagai sesama tim ibukota. Kemenangan di San Siro semalam, kayaknya akan berlanjut menjadi kemenangan pertama Milan di kandanganya sendiri musim ini di Seri A.
Oh,ya. Selain kemenangan Milan yang fantastis, hal lain yang bikin gue senang adalah kekalahan Liverpool dari Besiktas, 1-2. Ini artinya Liverpool belum pernah menang hingga saat ini di grup A. Terus terang, tragedi Istanbul 2005 enggak mudah dilupakan oleh para Milanisti sejati...Iya, gak?
OK, deh Viva Milan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar